Nasional

Kita Ingin Dunia Dengar, Indonesia Menolak Penjajahan!

LiveNews – Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan diberi kesempatan untuk menyampaikan pidato dalam Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di silang Monumen Nasional (Monas), Minggu (5/11/2023). Pidato Anies ini sudah dinantikan peserta aksi sejak awal acara.

Pantauan LiveNews, Anies membuka pidatonya dengan menegaskan kehadirannya adalah untuk membela Palestina, bukan kepentingan pribadi.

“Saudara-saudara semua, kita di sini hadir untuk membela palestina. Betul?” kata Anies.

Dengan berapi-api, Anies menyatakan lokasi aksi ini tepat dipilih karena merupakan lapangan medan merdeka tempat Indonesia memperjuangkan kemerdekaan.

Bakal Calon Presiden (Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan menghadiri Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di silang barat kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023). [LiveNews/Fakhri Fuadi Muflih]

“Kita berkumpul di sebuah lapangan yang bukan namanya lapangan Monas. Ini namanya medan merdeka.  Menandai kemerdekaan yang kita raih lewat perjuangan. Jadi kita bicara soal palestina, setuju?” kata Anies.

Setelah itu, ia pun mengajak massa untuk mengikat syal Palestina di tangan kanan dan mengepalkannya ke atas. Sementara, tangan kiri merekam video acara ini.

“Kepalkan tangan dan di sana ada bendera palestina dan indonesia. Tangan kiri pegang hpnya. Nyalakan kameranya,” tuturnya.

Aksi Bela Palestina di Monas, Jakarta, Minggu (5/11/2023). [LiveNews/Muhammad Yasir]
Aksi Bela Palestina di Monas, Jakarta, Minggu (5/11/2023). [LiveNews/Muhammad Yasir]

Eks Gubernur DKI ini menyebut peserta harus merekam dan mengunggahnya ke media sosial agar pesan kemerdekaan untuk Palestina bisa segera tersampaikan kepada dunia.

“Kita ingin dunia melihat bahwa dari sebuah negeri paling Timur dikirimkan fajar kebangkitan Palestina. Ikatkan syal itu di lengan tangan kanan,” katanya berapi-api.

Selanjutnya, ia juga mengajak massa aksi meneriakan yel-yel pembebasan Palestina dan menolak penjajahan.

“Rekam dengan kamera Anda semua. Free, free Palestine (bebaskan Palestina). Kita ingin dunia dengar dari tanah Indonesia, kita mengatakan penolakan pada penjahan. Hey hey ho ho. Occupation no more. Hey hey, ho ho. Occupation no more (tak ada lagi penjajahan),” pungkasnya.

Baca Juga:   Koalisi Masyarakat Sipil Ingatkan Kasus Penghilangan Paksa di Masa Lalu Perlu Diselesaikan

Related Articles

Back to top button