Bisnis

Ingin Semakin Dilirik Kaum Milenial, Pegadaian Rilis Web Series Ali yang Terheran Herman

LiveNews – PT Pegadaian berkolaborasi dengan rumah produksi IDN Pictures merilis web series berjudul “Ali yang Terheran Herman”. 

Film pendek garapan sutradara Fajar Nugros tersebut akan tayang di channel youtube Pegadaian Official, pada akhir September hingga awal Oktober 2023 dan hadir dalam empat episode yang berdurasi masing-masing kurang lebih 15 menit.

Dibintangi oleh Indra Birowo dan Omara Esteghlal, web series ini bercerita tentang pertemanan dua orang berbeda generasi yang bekerja di perusahaan tour and travel. Mereka dihadapkan pada kondisi perusahaan yang hampir bangkrut.

Dalam usahanya untuk membranding perusahaan agar tidak jadi bangkrut, dalam satu momen mereka berdua secara tidak sengaja bertukar kepribadian.

Baca Juga:Tumbangkan PSDS Deli Serdang 2-0, Lini Tengah Semen Padang FC Disorot Pelatih: Sedikit Longgar!

Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian, Elvi Rofiqotul Hidayah mengatakan hadirnya web series ini merupakan salah satu cara mengkomunikasikan produk Pegadaian dengan cara yang soft.

“Ini menjadi potensi kita untuk mendekati generasi milenial dan Gen Z yang memang hobinya memegang handphone dan otomatis bisa membuka Youtube dan harapannya mungkin kita bisa menampilkan pesan yang ingin kita sampikan disitu,” ucap Elvi dalam Gala Premier Web Series ‘Ali yang Terheran Herman’ di CGV Grand Indonesia Jakarta, Senin (18/9/2023).

Menurutnya, web series ini menjadi yang ditunggu-tunggu generasi milenial terutama yang suka menonton film pendek. “Kita sudah membuat transformasi yang harus terus kita gaungkan kepada milenial. Selain itu, web series ini juga diharapkan dapat meningkatkan image Pegadaian, yang mudah-mudahan bisa membawa kesan dan memberikan manfaat untuk masyarakat serta mengenal lebih jauh lagi Pegadaian,” ungkap Elvi.

Komisaris Utama Pegadaian, Loto Srianita Ginting, menuturkan web series ini tentunya sesuai dengan nilai-nilai yang diusung perusahaan.

Baca Juga:   OJK Panggil Rektorat dan Dema UIN RM Said Surakarta terkait Paksaan Pinjol ke Maba

“Sejalan juga dengan transformasi bisnis Pegadaian terutama mengangkat perbedaan selera antara Generasi Z dengan yang sudah senior. Di Pegadaian sendiri customer base nya banyak di generasi senior, kita harus mempersiapkan diri untuk menangkap Generasi Z dan Milenial ini lebih banyak lagi dan juga pendekatannya harus yang memang disenangi mereka, saya rasa tim Pegadaian mencoba ini dengan berkolaborasi agar bisa lebih banyak mengejar customer dari Generasi Z dengan fitur-fitur yang akan terus bergerak,” terang Lolo.

Baca Juga:Daftar Sponsor Liga 2 dari Masa ke Masa, Terkini PT Pegadaian

Sementara itu, Sutradara film ini, Fajar Nugros mengaku senang bisa bekerja dengan Pegadaian karena di sepanjang produksi film, ia diberi kebebasan dan arahan positif dalam proses kreatif.

“Tim kreatif Pegadaian bahkan ikut berkolaborasi dan memberi masukan yang bagus, saya juga mempelajari Pegadaian yang sekarang sudah jauh berbeda dengan beberapa tahun lalu. Sekarang lebih berperan ke masyarakat dan kita ambil hal tersebut ke cerita di Web Series ini, semoga bisa menghibur banyak orang,” jelas Fajar.

Related Articles

Back to top button