Nasional

Ketahuan Bikin SKCK Cawapres, Ini Pengakuan Yusril Ihza Mahendra!

LiveNews – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra buka suara terkait pembuatan surat keterangan tidak pernah dipidana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Ia tak menampik akan informasi tersebut.

Yusril mengaku sengaja membuat surat itu untuk persiapan. Namun bukan berarti ia dipanggil untuk menjadi cawapresnya Prabowo Subianto.

“Hanya persiapan saja, bisa digunakan bisa tidak,” kata Yusril saat dikonfirmasi LiveNews, Selasa (18/10/2023).

Hal tersebut disampaikan Yusril karena ia menyebut belum ada pembicaraan yang dilakukannya dengan Prabowo mengenai cawapres.

Baca Juga:Jadi Cawapres Ganjar, Mahfud MD Pernah Bongkar Transaksi Janggal Rp349 T yang Kini Kasusnya Menguap

“Saya hanya bikin surat buat persiapan saja, agar tidak kalang kabut kalau sekiranya diperlukan. Kalau gak diperlukan ya disimpan saja sebagai kenang-kenangan,” ungkapnya.

Yusril menerangkan, mantan Danjen Kopassus tersebut belum pernah mengungkapkan siapa saja tokoh yang ditarget untuk menjadi cawapresnya.

“Belum ada. Nama-namanya belum pernah beliau sebutkan,” tuturnya.

Dengan demikian, ia menegaskan kalau Prabowo belum memutuskan siapa cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.

Menurutnya, sosok cawapres Prabowo harus dirapatkan terlebih dahulu di forum Koalisi Indonesia Maju bersama parpol-parpol pendukung.

Baca Juga:Diamnya Gibran Bikin Geregetan: Digunjing Orang Senegara Kok Meneng Wae

“Siapa yang akan dipilih Pak Prabowo belum beliau putuskan. Harus rapat koalisi IM dulu.”

Baca Juga:   Partai-partai yang Buka Pintu Siap Tampung Budiman Sudjatmiko: Pilih Mana?

Related Articles

Back to top button